Langsung ke konten utama

KKN di Desa Penari: "Asal-usul Badarawuhi" (Part 2)


Ratusan Tahun Sebelum “KKN di Desa Penari”
“ASAL-USUL BADARAWUHI”
(Part 2)

…… dimana Ratna Nareh membuat kehebohan di desa Wonontoro.
Setelah lurah Wonontoro meninggal,akhirnya Ratna Nareh yang berkuasa di desa tersebut.

Bagian 2
Penduduk Wonontoro tidak ada pilihan lain selain menerima Ratna Nareh sebagai pemimpin. Mereka seolah takhluk dengan segala apa yang diucapkan dan diperintahkan Ratna Nareh. Para pria disuruh menanam tanaman kesukaan Ratna Nareh dan para perempuan harus memasak makanan yang enak-enak. Padahal untuk mencukupi kebutuhannya sendiri para penduduk sangat susah, namun mereka tetap harus tunduk karena bagaimanapun Ratna Nareh itu sakti. Jika menolak permintaannya, nasib penduduk akan sama dengan lurah Wonontoro yang mati mengenaskan. Penduduk diperlakukan seperti budak. Mereka tidak bisa melapor kepada ratu majapahit yang saat itu berkuasa (Tribuana Tunggadewi) karena akses jalan menuju keluar desa sangat berbahaya bahkan nyawa sebagai taruhan. Hutan Dangda yang mengelilingi desa Wonontoro, dibatasi oleh janur dan kain merah sebagai perbatasan antara dunia nyata dan dimensi lain. Namun sayangnya, Ratna Nareh menyuruh mencabut bendera merah itu sehingga sekarang tak ada batas antara hutan dan desa.

Ratna Nareh juga merekrut penduduk Wonontoro untuk dijadikan muridnya. Mereka mempelajari lontar sakti yang berasal dari mantra-mantra kerohanian namun diselewengkan oleh Rangda sehingga menghasilkan ilmu hitam tingkat tinggi. Ajaran sesat itulah yang diajarkan Ratna Nareh untuk mencuci otak para muridnya.
Suatu ketika, Ratna Nareh menyuruh para muridnya untuk mengumpulkan penduduk desa di Sanggar Pamujan. Para pria disuruh memainkan tetabuhan ( alat musik ) sedangkan para perempuan disuruh menari. Sanggar Pamujan yang seharusnya dibuat untuk ibadah kepada Sang Pencipta kini beralihfungsi sebagai sanggar pertunjukan.
Sebelumnya desa Wonontoro sudah lama tidak mengadakan acara pertunjukkan tarian-tarian. Bukan tanpa sebab mereka tidak mengadakan acara tersebut, dulu setiap kali desa Wonontoro mengadakan pertunjukan tarian-tarian konon penghuni gaib hutan Dangda juga ikut menyaksikan dan selalu berakhir dengan korban meninggal dari salah satu penari. Sukma sang penari yang jadi korban, dibawa ke hutan Dangda untuk dijadikan penari gaib.
Maka dari itu penduduk sangat terkejut apabila mereka disuruh Ratna Nareh melakukan pertunjukan tari-tarian lagi.
Ratna Nareh sebelumnya sudah diperingatkan salah satu muridnya agar tidak melakukan pertunjukan untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan, namun ia tetap bersikeras. Bahkan jika salah satu penari Ratna Nareh menjadi korban, ia akan menantang penghuni hutan Dangda dan mengobrak-abrik hutan tersebut.
Lalu mengapa Ratna Nareh bersikeras ingin mengadakan pertunjukan tari-tarian ?
Ada alasan tersendiri yaitu ia ingin mempraktekkan ilmu kawisesan yang bersumber dari getaran. Tari-tarian sebagai media yang dapat menghasilkan getaran murni ke segala arah, bisa menarik energi lain baik positif maupun negatif untuk mendekat. Ratna Nareh ingin berkuasa atas energi-energi yang berkumpul itu. Maka dari itu sang penari harus perawan dan pemain tetabuhan haruslah perjaka karena memiliki wadah yang bagus untuk menghasilkan energi. Energi-energi itu nantinya akan membuat Ratna Nareh menjadi lebih sakti.
Akhirnya malam itu digelarlah acara pertunjukan. Penduduk desa seakan terbius oleh tarian-tarian yang sudah lama tidak dilakukan mereka. Nada-nada yang dilantunkan dan gemulai para penari menarik energi dari hutan Dangda dan Sendang Sarpamaran. Para penghuni gaib hutan Dangda dan Ratu Sendang Sarpamaran merasa terpanggil. Ratna Nareh tidak sadar mengusik ketenangan mereka. Ia juga tidak menyadari yang akan dihadapinya adalah bukan sosok-sosok sembarangan.

*Intermezzo
Ratu Sendang Sarpamaran konon dipercayai sebagai utusan dari segara kidul untuk menjaga tempat-tempat suci. Penduduk desa Wonontoro pun pernah lihat seorang perempuan cantik di Sendang Sarpamaran namun bertubuh ular.
sarpamara nma itu terditri dari 2 kata ; sarpa berati ular mara berarti iblis
---
Angin besar hadir menggerakan daun-daun pepohonan. Sang Ratu Sendang pun hadir...
Bersambung

Sumber Cerita: Rancodhas Samladas Canchad (FB) dikutip dari Jagad Mandala Pictures (YT)

#KKNdiDesaPenari #Badarawuhi #CeritaHoror #Part2

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bioteknologi “Peran Pseudomonas sp. Dalam Bioteknologi Bioremediasi Limbah Plastik dan Styrofoam”

MAKALAH BIOTEKNOLOGI  “ Peran   Pseudomonas sp. Dalam Bioteknologi Bioremediasi Limbah Plastik dan Styrofoam ”                  Mata Kuliah          : Bioteknologi           Dosen Pengampu      : Ina Rosdiana Lesmanawati, M.Si    Disusun Oleh : AENUL FAHMI KHALIK (14121610738) BIOLOGI C/ VI TADRIS IPA-BIOLOGI FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SYEKH NURJATI CIREBON 2015 PEMBAHASAN A.     Bioteknologi dan Bioremediasi Bioremediasi merupakan penggunaan mikroorganisme untuk mengurangi polutan di lingkungan. Saat bioremediasi terjadi, enzim-enzim yang diproduksi oleh mikroorganisme memodifikasi polutan beracun dengan mengubah struktur kimia polutan tersebut, sebuah peristiwa yang disebut biotransformas...

MAKALAH KURIKULUM 2013

MAKALAH KURIKULUM 2013 Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah pengantar pendidikan semester 1 Dosen Pembimbing : H. Syamsuni , M.pd   Di susun oleh : Nama : Eva Shaumitaria PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS WIRALODRA 2017/2018 KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, saya Kapanjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah tetentang kurikulum 2013 .             Semoga makalah ini dapat memberikan pengetahuan yang lebih luas kepada pembaca. Akhir kata saya berharap semoga makalah tentang kurikulum 2013 ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.         ...

MAKALAH METODOLOGI PENELITIAN DESAIN PENELITIAN EVALUATIF PENDIDIKAN

MAKALAH METODOLOGI PENELITIAN DESAIN PENELITIAN EVALUATIF PENDIDIKAN Diajukan guna memenuhi tugas terstruktur Mata Kuliah: Metodologi Penelitian Pendidikan Biologi Dosen Pengampu: Edy Chandra, S.Si, M.A   Disusun oleh: KELOMPOK 4 AENUL FAHMI KHALIK ADE IDRUS HARIRI DEA RIZKI Z IIN I’ANAH LILIS AGUSTINA SYIFA MUSTIKA USWATUH S BIOLOGI C/6 TADRIS IPA-BIOLOGI FAKULTAS TARBIYAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SYEKH NURJATI CIREBON 2015 BAB I PENDAHULUAN A.       Latar Belakang Penelitian dilakukan berdasarkan atas keingintahuan ataupun ketertarikan seseorang terhadap sesuatu. Metode berpikir ilmiah pada dasarnya adalah sejumlah pengetahuan yang berkaitan dengan jalan atau cara yang ditempuh oleh pikiran manusia untuk mencapai kesimpulan atau putusan yang sah dan benar. Penelitian merupakan aktivitas ilmiah yang bermanfaat dalam pengembangan keilmuan...